Mengintip Peran Baja Ringan Untuk Konstruksi
Baja Ringan – Untuk mereka yang menggeluti dunia konstruksi,
tentu saja sudah tidak asing lagi dengan sebuah material yang bernama baja. Ya,
jelas demikian, sebab baja merupakan salah satu jenis material yang selalu
diandalkan dalam menunjang berbagai kebutuhan konstruksi bangunan.
Ada banyak sekali
jenis baja yang tersedia dipasaran, dimana pada masing-masingnya memiliki ciri
khas tersendiri. Begitu pun dengan baja ringan yang memiliki karakterisik
berbeda dengan jenis baja lainnya.
Nah, secara
kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan membahas peran baja ringan dalam
bidang konstruksi. Maka dari itu simaklah baik-baik ulasannya di bawah ini.
Pengertian Baja Ringan
Salah satu keuntungan utama pada penggunaan rangka baja ringan, yakni
sifatnya yang serbaguna terhadap jenis bangunan yang akan digunakan. Penerapan
rangka baja ringan mulai dari perumahan biasa hingga rumah bertingkat termasuk
struktur berpanel dengan sistem dinding pengisi eksternal.
Baja Ringan merupakan material konstruksi yang terbuat dari campuran
aluminium dan seng. Beratnya ringan dan lebih tipis dari baja biasa yang dijual
di pasaran. Baja ringan sering digunakan
untuk berbagai hal seperti rangka mobil, rangka bangunan rumah, peralatan
kelistrikan dan lain-lain.
Baca Juga : Review Jenis-jenis Bata Beserta Spesifikasinya
Seperti yang sudah kita
ketahui bahwa setiap material bangunan itu mempunyai keunggulan dan
kekurangannya masing-masing. Begitu juga dengan material baja ringan yang
memiliki beragam keunggulan dan kekurangannya seperti di bawah ini.
Keunggulan Baja Ringan:
- Memiliki bobot ringan, dimana beratnya kurang lebih 9 kg/m2. Tidak seperti material kayu 18 kg/m2 ataupun baja yaitu 25 kg/m2.
- Anti rayap karena terbuat dari bahan yang tidak disukai oleh rayap.
- Memiliki ketahan yang baik. Baja ringan ini tahan terhadap cuaca yang ekstrim serta tidak mudah mengalami pemuaian.
- Pemasangan tergolong mudah dan cepat jika dibandingkan baja biasa sehingga bisa menghemat tenaga, waktu dan biaya.
- Dapat didaur ulang jika sudah tidak digunakan.Dengan cara dilelehkan dan dibentuk menjadi produk lain yang lebih bermanfaat.
- Kekuatan tarikan tinggi hingga 550 Mpa. Berbeda dengan baja biasa yang hanya mencapai 100 Mpa.
Kekurangan Baja Ringan:
- Kurang fleksibel untuk penggunaan profil rumah tertentu
- Menurut informasi yang didapat, sambungan pada baja ringan akan terlepas ketika diterpa angin kencang
- Tidak memiliki nilai estetika yang tinggi
- Bisa berakibat fatal apabila salah perhitungan
- Proses pembuatan baja ringan yang tidak ramah lingkungan
Berbagai Penggunaan Baja Ringan Untuk Konstruksi
1. Pembangunan Gedung Bertingkat yang Menggunakan Baja Ringan
Mengingat baja ringan memiliki manfaat yang diharapkan dengan metode
konstruksi modern seperti kecepatan konstruksi yang cepat, kualitas dan kinerja
tinggi, keamanan yang sangat baik dan efektivitas biaya maka sektor utama untuk
rangka baja ringan adalah bangunan tempat tinggal4 sampai 8 lantai.
Bukan hanya itu, baja ringan juga kerap diaplikasikan pada bangunan serba guna
yang terdiri dari ruang komersial dan parkir mobil di tingkat yang lebih
rendah. Dalam kondisi tertentu, karakteristik baja ringan dari sistem
konstruksi sangat penting untuk meminimalkan beban pada struktur pendukung.
2. Penggunaan Baja Ringan Untuk Dinding Luar
Sebuah hunian bisa dibangun dari sedikitnya 12 panel dinding, serta
membutuhkan jumlah baja ringan satu truk untuk bangunan empat rumah atau apartemen
besar. Penguat struktural diintegrasikan ke dalam dinding untuk stabilitas
sehingga bangunan bertingkat tidak memerlukan inti tambahan.
Dalam menggunakan pelat lantai komposit yang didukung oleh dinding baja
ringan, biasanya pelat lantai memiliki kedalaman 150 mm hingga 180 mm
menggunakan dek baja profil beton dengan bentang hingga 5,5 m.
3. Pembangunan Hotel Bertingkat
Penggunaan baja ringan kini telah banyak digunakan pada proyek perumahan
perkotaan dengan gaya townhouse dan bangunan apartemen yang lebih besar.
Sifatnya yang ringan dan memudahkan saat pengiriman menjadikan baja ringan
dibutuhkan pada sistem pembangunan perkotaan yang identik dengan serba cepat.
4. Penggunaan Campuran
Pembangunan mixed-use (campuran) umumnya terdiri dari ruang komersial atau
ritel pada lantai bawah dan unit hunian di atasnya. Contohnya adalah perumahan
tiga atau empat lantai dibangun di atas ruang ritel, seperti ruko atau bahkan
supermarket sekalipun di daerah perkotaan.
Sifat campuran dari proyek mungkin diperlukan untuk alasan perencanaan atau
untuk memaksimalkan keuntungan dari penggunaan lahan. Adapun mengenai lantai bersilang dan komposit sering kali
menggunakan balok lantai tipis yang terintegrasi dengan area lantai untuk
menciptakan ruang denah yang lebih terbuka, yang sangat berguna di rumah dan di
area lobi.
Tangga beton dan
baja umumnya dikirim sebagai bagian dari paket baja ringan dan diintegrasikan
ke dalam bangunan yang disediakan oleh pemasok baja ringan. Lantai dapat
dipasang dalam bentuk kaset lantai prefabrikasi atau sebagai balok individu.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Akan Menggunakan Baja Ringan
- Menentukan Kualitas Baja Ringan
Penentuan
kualitas baja ringan menggunakan SAE grade sebagai patokan, di mana baja ringan
dengan kualitas terbaik memiliki nilai SAE grade 980. Perlu diketahui bahwa
semakin kecil nila tegangan maka menunjukan bahwa tarikan baja ringan semakin
rendah sehingga mempengaruhi kekuatan dalam hal menopang beban.
Setidaknya
pilihlah baja ringan yang memiliki nilai tegangan tarikan 550 Mpa sehingga
kokoh untuk menopang beban. Menentukan kualitas baja ringan juga
bisa dilakukan dengan melihat lapisan anti korosi yang digunakan. Umumnya
terdapat 2 jenis baja ringan yaitu yang dilapisi zinc (galvanis) dan lapisan
aluminium zinc (galvalume).
Baca Juga : Informasi Harga Genteng di Bandung Berdasarkan Jenisnya
- Penambahan Sistem Penguat
Sifat baja ringan yang fleksibel untuk dipasangkan ke
berbagai bentuk khususnya atap, dikarenakani bentuknya yang jauh lebih tipis
daripada baja biasa.
Meskipun sangat kokoh dalam menopang beban, namun
berisiko melengkung bahkan roboh jika pemasangannya tidak tepat. Untuk itu
perlu ditambahkan batang penyangga atau bracing dalam jumlah yang memadai
sesuai jumlah baja ringan yang akan digunakan.
- Gunakan Baja Ringan Pre-fabrikasi
Gunakanlah baja ringan yang sebelumnya sudah
dipotong-potong oleh pabrik. Pememilihan baja ringan model pre-fabrikasi
membuat para pekerja lebih efisien karena tidak perlu melakukan penghitungan
dan pengukuran manual sewaktu memasangnya. Selain itu, pemilihan baja ringan
pre-fabrikasi juga memiliki jaminan rapi dan akurat.
- Pilih Baja Ringan Bergaransi
Pastikan bahwa baja ringan yang kamu beli dilindungi oleh dukungan garansi. Hal ini sangat penting mengingat urusan keamanan harus menjadi prioritas Anda.
Garansi baja ringan tersebut tak hanya berlaku untuk pemakaian dan instalasi
saja, melainkan garansi produksi yang menyatakan bahwa ketahanan baja ringan
telah diuji coba sesuai keterangan nilai tegangan tarikan yang dilampirkan.
Pastikan jangan pernah tergiur oleh harga lebih murah tanpa diikuti garansi
tersebut untuk menghindari beberapa kejadian yang tidak diinginkan.
Penggunaan
rangka baja ringan didasarkan pada manfaat nilai yang ditawarkan membuat rangka
baja ringan telah terbukti menjadi solusi sempurna karena beratnya kurang dari
100kg / m2 per lantai dengan capaian rentang hingga 6m antar balok
.
Posting Komentar untuk "Mengintip Peran Baja Ringan Untuk Konstruksi"