Rekomendasi Jenis Lantai Terbaik Untuk Lapangan Futsal
Jenis lantai lapangan futsal – Tentunya kita semua sudah tahu bahwa futsal
merupakan salah satu jenis olahraga yang paling populer di dunia. Dilihat dari
segi permainan dan peraturannya, memang tidak ada yang berbeda antara olahraga
futsal dengan olahraga sepak bola.
Namun, yang membedakan antara futsal dan sepak bola ini
terdapat jumlah pemainnya saja. Ya, jika olahraga sepak bola harus dimainkan
oleh 11 orang, maka olahraga futsal bisa dimainkan 5 sampai 6 orang.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena ukuran lapangan futsal
jauh lebih kecil dari lapangan sepak bola. Tak hanya itu, bahkan olahraga
futsal juga bisa dilakukan di ruangan indoor. Begitu pun sepatu yang digunakan pada olahraga futsal berbeda dengan sepatu
sepak bola.
Itu sebabnya,
mengapa lapangan futsal terdiri dari beragam jenis. Nah, secara kebetulan juga
pada kesempatan kali ini akan merekomendasikan jenis lantai terbaik untuk
lapangan futsal. Maka dari itu, simaklah baik-baik ulasan di bawah ini.
Jenis Lantai Terbaik Lapangan Futsal
1. Lantai Parket
Jenis lantai terbaik
pertama yang direkomendasikan untuk lapangan futsal, yakni berupa lantai parket
alias parket kayu. Berbeda dengan lantai vinyl, yang mana lantai parket terbuat
dari bahan kayu asli tanpa campuran bahan asing lainnya.
Dikarenakan
materialnya yang terbuat dari bahan kayu asli, tentu saja tingkat kekuatan dan
keawetan lantai parquet sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Tak hanya kokoh
dan kuat, penggunaan lantai parquet juga tentunya dapat meningkatkan nilai
estetika pada lapangan futsal itu sendiri.
Terlebih untuk
jenis parket jati yang memang terkenal dengan keindahan dan keawetannya. Bukan
hanya itu, lantai parket memiliki permukaan dengan tekstur kesat sehingga tidak
akan licin. Tentunya hal tersebut akan memberikan rasa nyaman dan aman bagi
para pemain, karena dapat meminimalisir risiko terpeleset.
Seandainya
terjatuh, kita pun tidak akan terlalu merasa sakit karena tekstur lantai parket
yang tergolong cukup empuk. Bahkan yang lebih hebatnya lagi, lantai parket
memiliki kemampuan yang dapat menghantarkan suhu hangat sehingga akan berdampak
bagus untuk kesehatan.
Baca Juga : Daftar Harga Kayu Kaso dan Jenis kayu Bangunan Lainnya
2. Lantai Semen
Pada umumnya,
desain lantai semen ini kerap kita temui pada rumah-rumah di daerah pedesaan.
Seiring dengan berjalannya waktu, kini penggunaan lantai semen pun sudah mulai
banyak diaplikasikan pada lapangan futsal indoor.
Pasalnya, proses pengerjaan desain lantai semen ini dianggap
lebih praktis dan ekonomis lho. Kendati demikian, ternyata penggunaan lantai
semen dapat menghadirkan nuansa yang lebih elegan dan modern pada lapangan
futsal.
Terlebih jika cara pengerjaannya dilakukan dengan benar dan
tepat, yang dijamin akan membuat tampilan lapangan futsal tampak lebiih
berestetika. Untuk mendapatkan hal tersebut, maka proses finishing yang
artistic harus diberi perhatian ekstra.
Dalam hal ini, anda harus memastikan permukaan finishing
tidak bergelombang serta material semen yang digunakan harus terdiri carai
campuran yang sama presisi. Ya, hal itu bertujuan agar tidak terjadi perbedaan
warna lantai dan juga tidak timbul retak-retak di hasil akhirnya.
3. Lantai Vinyl
Masih banyak yang beranggapan bahwa lantai vinyl merupakan
parket kayu solid. Hal itu bukan tanpa alasan, karena lantai vinyl tampil
dengan motif yang menyerupai parket kayu solid (kayu asli). Padahal, lantai
vinyl ini bukanlah bagian dari jenis parket solid.
Dari segi material, vinyl terbuat dari pahan Polyvinyl
Chloride (PVC) yang biasa digunakan untuk bahan baku pembuatan paralon atau
pipa air. Itu sebabnya, mengapa lantai vinyl tampil dengan tekstur yang lebih
elastis dan fleksibel.
Meski lentur, bukan berarti juga bahwa lantai vinyl sama
sekali tidak memiliki kekuatan. Dari sisi kekuatan, lantai vinyl tergolong
cukup awet, tahan kelembapan, tahan korosi dan serangan rayap.
4. Lantai Interlock
Biasanya jenis
lantai interlock ini sering diaplikasikan pada lapangan futsal indoor. Hal itu
bukan tanpa alasan, mengingat materialnya terbuat dari baha polypropylene sehingga
memiliki daya tahan yang tinggi.
Selain awet,
lantai yang satu ini juga sudah terbukti tahan terhadap serangan hama serangga,
anti jamur, hingga anti bakteri. Adapun mengenai beragam varian warna yang
tersedia, mulai dari yang gelap, terang, dan netral.
Dari segi
pemasangan, lantai interlock ini terbilang cukup mudah. Pasalnya, lantai
interlock sudah dilengkapi dengan fitur knock down sehingga anda hanya tinggal
membongkar pasang saja. Menariknya lagi, pada setiap sudutnya terdapat kuncian
yang akan mempermudah kita saat memindahkan atau memasangnya kembali.
Akan tetapi, cara
perawatan lantai interlock tersebut tidak boleh dilakukan dengan sembarangan.
Saat hendak mengepelnya, sebaiknya anda menggunakan pel yang bertekstur lembut
agar terhindar dari goresan.
5. Lantai Laminasi
Lain halnya
dengan lantai laminasi yang merupakan hasil pengembangan dari parket solid,
yang bertujuan untuk menekan tingginya biaya produksi.
Material lantai
laminasi terbuat dari bahan serbuk kayu yang dicampur dengan resin, kemudian
dibentuk berupa lembaran-lembaran kayu. Biasanya lantai laminasi
memiliki ketebalan 8-12 mm, dan panjangnya yang mencapai 1.28 – 1.3 mm.
Untuk, tentu saja lantai laminasi ini berada jauh dibawah
parket solid. Lantai laminasi dibekali dengan sistem klik di bagian kanan,
sedangkan bagian kirinya mengusung sistem interlocking, sehingga membuatnya
cocok diaplikasikan pada lapangan indoor.
Baca Juga : Cara Memilih Gorden Agar Sesuai Dengan Kebutuhan
6. Lantai Atletik Poliuretan
Berbicara soal jenis lantai yang kuat dan mampu menahan
beban berat, maka lantai Atletik Poliuretan ini adalah jawabannya. Disamping
kuat dan kokoh, jenis lantai tersebut juga memiliki tekstur permukaan yang
mulus.
Dari segi fungsi,
mungkin lantai Atletik Poliuretan ini bisa dibilang multifungsi alias serba
guna. Sebab Atletik Poliuretan dapat diaplikasikan pada hampir semua gelanggang
olahraga, seperti basket, futsal, volley ball, hingga pusat kebugaran.
7. Rumput Sintetis
Jenis material
lantai terbaik berikutnya yang direkomendasikan untuk lapangan futsal, yaki
berupa rumput sintetis. Tak hanya cocok digunakan pada lapangan futsal outdoor,
bahkan lantai rumput sintetis juga sangat ideal diaplikasikan pada lapangan
futsal indoor lho.
Jenis lantai yang
satu ini memiliki tekstur empuk, sehingga dapat meningkatkan rasa nyaman dan
aman bagi para pemainnya. Meski bertekstur empuk, namun lutut yang terkena
goresan rumput sintetis ini bisa menimbulkan luka dan sensasi panas.
Demikianlah ulasan
singkat mengenai beragam jenis material lantai terbaik untuk lapangan futsal,
sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan saat hendak membangun
atau merenovasinya.
Posting Komentar untuk "Rekomendasi Jenis Lantai Terbaik Untuk Lapangan Futsal"